Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur NTT Akan Bangun Perusahaan Listrik di Tiap Kabupaten dan Kota

Kompas.com - 27/11/2018, 15:20 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Laiskodat berencana membangun perusahaan listrik sendiri. Hal ini dilakukan oleh Gubernur NTT lantaran layanan PLN, BUMN yang selama ini menyediakan energi listrik bagi masyarakat, memiliki keterbatasan. 

Rencana tersebut disampaikan Viktor Laiskodat saat memberikan sambutan dalam kegiatan Learning Event Sumba Iconic Island, yang digelar oleh Hivos (organisasi bantuan pembangunan) dan Pemprov NTT di Hotel Aston Kupang, Selasa (27/11/2018).

Untuk membangun perusahaan listrik daerah, Viktor Laiskodat mendorong semua bupati dan wali kota di NTT agar segera berkoordinasi dengan pemerintah provinsi NTT. 

"Pekerjaan energi di negara ini dilakukan oleh pihak PLN yang hanya asal mikir dan asal bisa. Karena itu saya minta kepada teman-teman ESDM, bahwa negara ini terlalu besar dikelola oleh satu dua manusia dengan cara berpikir dengan tenaga yang asal-asalan," tegas Viktor.

Baca juga: Gubernur NTT: Kalau ada yang Buang Sampah Sembarangan, Saya Suruh Ambil Pakai Mulut

Menurut Viktor, anggaran untuk pembangunan perusahaan listrik itu akan dialokasikan dari APBD provinsi, kabupaten dan kota.  Viktor optimistis pihaknya bisa melakukan efisiensi listrik dengan baik dibanding PLN.

"Pengalaman saya bisa melakukan efisiensi dalam perencanaan. Kita punya kemampuan yang cukup untuk menghadirkan perusahaan listrik di daerah," kata Viktor.

"Tidak mungkin kita hanya menaruh harapan semata-mata kepada PLN karena dia mempunyai pekerjaan yang mempunyai keterbatasan anggaran dan sumber daya," sebut Viktor.

Karena itu lanjutnya, harus ada peran serta pemerintah daerah karena masalah elektrifikasi bukan masalah pemerintah pusat tapi seluruh masyarakat di daerah.

Dengan membangun perusahaan listrik di setiap kabupaten di NTT, Viktor yakin mimpi eletrifikasi 100 persen di NTT bisa tercapai.

Baca juga: Gubernur NTT Ancam Patahkan Kaki Pelaku Perdagangan Manusia di NTT

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com