KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 10 dari 11 paus yang terdampar di Perairan Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT), mati.
Kepala Seksi Program dan Evaluasi Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (BKKPN) Kupang Imam Fauzi mengatakan, awalnya ada lima paus yang terdampar.
Seekor berhasil dikembalikan ke laut, sedangkan empat lainnya sudah dalam keadaan mati.
Baca juga: Viral Unggahan Fetish Kain Jarik, Unair Dorong Korban Melapor
Tak berselang lama, kembali dilaporkan tambahan paus yang terdampar dengan kondisi mati berjumlah tiga ekor di lokasi yang berdekatan.
"Beberapa jam kemudian dilaporkan lagi paus yang terdampar berjumlah tiga ekor, sehingga total paus yang terdampar untuk saat ini 11 ekor. 10 ekor yang mati dan satu berhasil dikembalikan ke laut," ungkap Imam saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (30/7/2020) malam.
Baca juga: Pasien Covid-19 yang Tewas Lompat dari Lantai 6 RS Surabaya Diduga Depresi
Imam mengatakan, hasil identifikasi visual, paus ini teridentifikasi berjenis short finned pilot whale dengan panjang 2,5 hingga 6 meter dan lebar 0,9 hingga 1,2 meter.