Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

926 Personel Gabungan TNI-Polri Amankan Kunjungan Presiden Jokowi di NTT

Kompas.com - 23/02/2021, 10:27 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 926 personel gabungan dari TNI dan Polri diterjunkan mengamankan kunjungan Presiden Jokowi ke dua kabupaten di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Jokowi dijadwalkan mengunjungi Kabupaten Sumba Tengah dan Kabupaten Sikka, Selasa (23/2/2021).

Baca juga: Perjalanan Dana Hibah Museum SBY-ANI, Tercatat di APBD Pacitan dan Viral di Medsos, Kini Ditarik...

Kabid Humas Polda NTT Kombes Rishian Krisna Budhiaswanto mengatakan, untuk Kabupaten Sumba Tengah, personel gabungan yang diterjunkan berjumlah 473 orang.

Ratusan personel itu berasal dari Polres Sumba Barat, Polres Sumba Timur, Polres Sumba Barat Daya, dan Kodim 1613 Sumba Barat.

"Pengamanan akan dipusatkan di sepanjang rute perjalanan Presiden menuju Kabupaten Sumba Tengah," ujar Krisna kepada sejumlah wartawan, Selasa pagi.

Sedangkan personel yang akan mengamankan kunjungan orang nomor satu Indonesia di Kabupaten Sikka sebanyak 453 orang.

Krisna memerinci, 453 personel gabungan itu berasal dari Polres Sikka, Polres Ende, Polres Flores Timur, dan Kodim 1603 Sikka.

Semua personel sudah disiapkan di sejumlah titik lokasi kunjungan Jokowi.

"Apel gabungan persiapan Kunjungan Joko Widodo sudah dilakukan sejak Senin (22/2/2021) kemarin," kata dia.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan tiba di Bandara Tambolaka, Kabupaten Sumba Barat Daya, sekitar pukul 11.00 WITA.

Jokowi akan melihat potensi lumbung pangan di kabupaten baru tersebut.

Baca juga: Bertolak ke NTT, Jokowi Akan Tinjau Lumbung Pangan dan Resmikan Bendungan Napun Gete

Selesai mengikuti kegiatan di Sumba Tengah, selanjutnya Jokowi bertolak ke Maumere, Kabupaten Sikka.

Di wilayah itu, Jokowi akan meresmikan Bendungan Napun Gete di Kecamatan Waiblama, Sikka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com